Universitas Kristen Maranatha telah membuka pendaftaran pascasarjana pada Program Magister Teknik Sipil, untuk perkuliahan semester ganjil 2024/2025. Perkuliahan angkatan pertama akan dimulai pada bulan September 2024.

Program Magister Teknik Sipil merupakan program pascasarjana pertama yang dibuka di lingkungan Fakultas Teknik Maranatha. Dibukanya program magister memperluas jenjang dan pilihan program studi yang sudah ada sebelumnya, yaitu Program Sarjana Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Industri, dan Sistem Komputer.

Program Magister Teknik Sipil Maranatha dibuka berdasarkan surat izin Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi nomor 49/E/O/2024, tertanggal 10 Januari 2024. Pembukaan program ini dilatarbelakangi adanya kebutuhan pengembangan keilmuan dan kompetensi dalam bidang manajemen bisnis konstruksi.

Dekan Fakultas Teknik UK Maranatha, Dr. Yosafat Aji Pranata mengatakan bahwa Program Magister Teknik Sipil menanamkan keahlian di bidang pengelolaan dan pengembangan bisnis konstruksi. “Konsentrasi unggulan di Program Magister Teknik Sipil yaitu manajemen konstruksi, dengan mata kuliah antara lain analisis rekayasa dan aplikasi software, bisnis transportasi futuristik, dan manajemen bisnis konstruksi,” paparnya (22/2/2024).

Perlunya Studi Magister Teknik Sipil

Terdapat lima konsentrasi yang dapat dipilih oleh mahasiswa Magister Teknik Sipil Maranatha, yaitu manajemen konstruksi, transportasi, hidroteknik, geoteknik, dan struktur. Lulusan Program Magister Teknik Sipil dapat berprofesi dan berkarier sebagai perancang, pelaksana, dan pengembang proyek bisnis konstruksi yang inovatif.

Yosafat mengajak para lulusan sarjana untuk melanjutkan studi pascasarjana di Program Magister Teknik Sipil Maranatha. Ia mengatakan bahwa Program Magister Teknik Sipil Maranatha tidak hanya menerima mahasiswa berlatar belakang akademik sarjana teknik sipil saja. “Program Magister Teknik Sipil Maranatha dapat diikuti oleh lulusan sarjana dari disiplin ilmu lainnya, dengan dukungan matrikulasi sesuai bidang konsentrasi yang dipilih,” jelasnya.

Yosafat juga menjelaskan pentingnya lulusan sarjana teknik untuk melanjutkan studi ke jenjang magister. Ia menyebutkan empat alasan perlunya studi lanjut magister teknik sipil.

Pertama, untuk peningkatan jenjang karier dan pengalaman akademik bagi para lulusan sarjana yang bekerja sebagai ASN. Kedua, peningkatan jenjang jabatan fungsional dan pengalaman akademik bagi dosen perguruan tinggi.

Alasan berikutnya adalah untuk peningkatan pengalaman akademik bagi praktisi, seperti konsultan, kontraktor, atau developer. Terakhir adalah untuk mendukung peningkatan level sertifikasi kompetensi keahlian. (is)

 

Informasi pendaftaran program pascasarjana dapat dilihat di sini

 

Foto: dok. Medkom Maranatha

24 February 2024