Program Sarjana Teknik Sipil Universitas Kristen Maranatha menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat (abdimas) bertajuk Implementasi Kepakaran Dosen dan Hasil Penelitian Jembatan Berbasis Beton untuk akses Jalan Dusun Stamplat Desa Indragiri, Kelurahan Ciwidey, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung. Kegiatan ini dilakukan pada periode September – Desember 2022 dengan melibatkan 13 dosen dan 5 mahasiswa Teknik Sipil Maranatha.
Menurut Ketua Abdimas, Dr. Deni Setiawan, S.T., M.T., Dusun Stamplat memiliki potensi yang besar, tetapi kurang memiliki fasilitas yang memadai. Oleh sebab itu, Teknik Sipil Maranatha dalam proses pembangunan jembatan berbasis beton untuk mempermudah akses ke Dusun Stamplat.
“Abdimas ini diadakan agar fasilitas jembatan beton memiliki kemampuan jauh lebih besar dibandingkan jembatan sebelumnya dan utama adalah adanya pemanfaatan sumber daya, baik sumber daya manusia dan juga sumber daya alam (material) yang terdapat di Dusun Stamplat sehingga terjadi alih pengetahuan dari pihak akademisi kepada masyarakat,” tutur Deni.
Dalam hasil diskusi bersama bersama Kepala Desa Indragiri, ditemukan beberapa permasalahan yakni, debit air sungai yang cukup besar, minimnya potensi sumber daya pria dewasa dalam pembangunan dusun, dan fasilitas jembatan yang tidak memungkinkan dilalui oleh kendaraan.
Kegiatan abdimas diawali dengan survei lokasi pada 9 September 2022. Tahap koordinasi pembangunan dilakukan pada 16 September 2022. Setelah itu. tahap monitoring dan pendampingan progres pembangunan dilaksanakan pada 23 September – 18 November 2022. Terakhir, tahap evaluasi kegiatan dan penyuluhan dilakukan pada 26 November 2022.
Tim abdimas Teknik Sipil membentuk beberapa sasaran kegiatan, seperti mengenalkan infrastruktur kepada masyarakat setempat, meningkatkan kualitas hidup dengan pemanfaatan jembatan, mengoptimalkan kemampuan jembatan agar dapat dilalui kendaraan berat, dan membuka peluang kerja sama atau kemitraan. (sn/gn)
