Himpunan Mahasiswa Manajemen (HIMAMA) di bawah naungan Program Sarjana Manajemen Universitas Kristen Maranatha menyelenggarakan Business Plan Competition (BPC) 2024 pada 8-10 Agustus 2024 di Auditorium Prof. Dr. P. A. Surjadi, M.A. Mengusung tema “Nurturing Nusantara’s Brilliance: Innovate, Elevate, Impact,“ kompetisi ini diikuti oleh siswa dari sepuluh SMA/SMK di Bandung, Malang, dan Sidoarjo. Empat dosen Manajemen Maranatha turut hadir sebagai juri dalam perlombaan ini.
Dalam sambutannya, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Riset Fakultas Hukum dan Bisnis Digital, Imelda Junita, S.E., M.T., menyatakan bahwa Indonesia adalah negara kaya dengan peluang yang besar. Menurutnya, generasi muda saat ini merupakan nahkoda yang akan memimpin kapal Indonesia dalam memanfaatkan potensi yang ada untuk meraih kesuksesan di masa depan.
“Saya ucapkan selamat pada para siswa yang sudah berusaha memikirkan ide-ide kreatif, mengemasnya sedemikian rupa, dan mengombinasikannya dengan peluang bisnis yang ada untuk akhirnya diwujudkan di dalam rencana bisnis yang sudah kalian buat. Kompetisi ini bukan hanya mencari pemenang satu, dua, tiganya, tetapi bagaimana nanti kalian akan terlatih (dalam) mengembangkan ide-ide bisnis tadi. Serta mewujudkannya di dalam kenyataan, sehingga dapat membawa kesuksesan, kejayaan, tidak hanya bagi kalian, tetapi juga bagi masyarakat, bangsa, dan negara,” ucap Imelda.
Pada pengumuman pemenang, Juara I diraih oleh SMK Telkom Malang, Juara II oleh SMA Negeri 3 Sidoarjo, dan Juara III oleh SMA Trinitas Bandung. Selain lomba, para mahasiswa Fakultas Humaniora dan Industri Kreatif turut menggelar pameran karya di Exhibition Hall, Gedung B, serta sharing session bersama pemilik dan perintis Photosnaps, Naufal Fadhilah Murif, dan Direktur PT Dua Puluh Tiga, Andreant Tendo, S.E.
Menutup rangkaian acara, Ketua Pelaksana, Sylvia Florentina Basarah, berterima kasih atas partisipasi aktif dan antusiasme dari seluruh peserta. Ia mengatakan bahwa kompetisi ini bertujuan untuk mendorong para peserta untuk bermimpi besar, merealisasikan ide bisnis yang dapat berdampak positif bagi masyarakat, serta mengembangkan network peserta.
“Saya percaya (bahwa) melalui kompetisi ini, kita tidak hanya dapat menemukan solusi yang kreatif (untuk) menjawab tantangan bisnis saat ini, tetapi juga mempersiapkan kita untuk dapat menghadapi masa depan yang penuh peluang dan tantangan. Saya berharap setelah mengikuti kompetisi ini, setiap peserta dapat terus mengembangkan ide bisnisnya dan dapat membawa perubahan yang lebih baik ke depannya,” ucap Silvia. (av/vir)